1
POST
|
GET
|
Nilai variabel tidak ditampilkan di
URL
|
Nilai variabel ditampilkan di URL
sehingga user dapat dengan mudah memasukkan nilai variabel baru
|
Lebih aman
|
Kurang aman
|
Tidak dibatasi panjang string
|
Dibatasi panjang string sampai 2047
karakter
|
Pengambilan variabel dengan $_POST
|
Pengambilan variabel dengan $_GET
|
Biasanya untuk input data melalui
form
|
Biasanya untuk input data melalui
link
|
Digunakan untuk mengirim data-data
penting seperti password
|
Digunakan untuk mengirim data-data
tidak penting
|
<?
Kode Program
?>
cara 2
ƒ<?php
Kode Program
?>
cara 3
ƒ<script language=”php”>
Kode Program
</script>
cara 4
ƒ<%
Kode Program
%>
Pada cara 3 dan 4 disediakan untuk
mengakomodasi para pemrogram ASP yang terbiasa menggunakan tag <% …
%> dalam membuat script ASP. Dan cara ini hanya bisa dilakukan apabila nilai
asp_tags pada file php.ini diberi nilai On . Anda dapat memilih salah satu
dari tag – tag tersebut. Namun yang harus diperhatikan adalah setiap tag
tersebut harus menggunakan tag pembuka dan tag penutup yang sesuai. misalnya
jika anda menggunakan tag pembuka <? maka
harus ditutup dengan menggunakan tag penutup berupa ?>.
Kemudian seperti bahasa pemrograman
yang lain, pada PHP setiap akhir penulisan satu statement (perintah) harus
diakhiri dengan titik-koma (;) misal :
<?
echo "Tutorial PHP
Hastomo Network";
?>
Penggunaan tanda titik koma tersebut dimaksudkan
sebagai pemisah antar perintah dalam program
Pada penulisan programnya PHP tergolong unik karena
dia menggunakan CASE SENSITIVE untuk nama identifier yang dibuat oleh user
(berupa variable, konstanta, fungsi dll), namun TIDAK CASE SENSITIVE untuk
identifier built-in dari PHP. Jadi : ƒ
$nama ≠ $Nama ≠ $NAMA
hitungLuas() ≠ HitungLuas() ƒ
echo = ECHO ƒ
while = WHILE
3. INSERT
INSERT adalah perinta
untuk melakukan input data kedalam tabel. Syntax dasar insert dapat dilihat
seperti di bawah ini:
INSERT into
namaTabel(field1,field2,field3,...) VALUES('nilai 1','nilai 2','nilai 3',...)
Sekedar mengingatkan saja,
karena saya pribadi pernah mengalami suatu hal yang mulanya bikin saya bingung,
dan kali ini akan saya coba share kepada sahabat AJN semuanya yakni seputar
data yang di-insert kedalam tabel. Jadi, ketika kita melakukan insert data ke
MySQL inputannya harus diperhatikkan dan perlu diparsing (difilter) untuk
menjaga keamanan data. Istilah yang dikenal dari proses SQL query secara paksa
(hack) adalah mysql inject.
Sebagai contoh, kita tidak bisa meng-insert data yang mengandung petik satu
kedalam tabel tanpa difilter. Untuk memfilter data yang diinput (kalo inputan
ketikan bebas oleh user via input text atau textarea) adalah menggunakan fungsi
mysql_real_escape_string($string)
. Dengan demikian data
yang diinput menjadi aman dan terhindar dar injeksi.
Contoh :
<?php
$nis = $_POST['nis'];
$nama =
mysql_real_escape_string($_POST['nama']);
$gender = $_POST['gender'];
$kelas = $_POST['kelas'];
mysql_query("INSERT
into siswa(NIS,Nama,Gender,Kelas)
VALUES('$nis','$nama','$gender','$kelas')");
?>
UPDATE
Berbeda halnya dengan
SELECT, query update ini bekerja dibalik layar dan tidak menampilkan hasil
apapun karena update bukanlah perintah tetapi merupakan proses. Untuk syntax
update ini dapat dilihat di bawah ini
UPDATE namaTabel set
field1='nilai baru field1', field2='nilai baru field2', field3='nilai baru
field3',... [kondisi where]
Keterangan:field1,field2,
field3, dst: nama field yang ingiin diupdate nilainya (disesuaikan dengan
nama field pada tabel)kondisi where: sifatnya optional, namun bila tanpa
kondisi semua data akan diupdate, jadi harap berhati-hati!
NB: harap diperhatikan....
dalam penggunaan query UPDATE ini saya sangat
menganjurkan untuk memberikan kondisi. Kenapa demikian? Karena bila kita
tidak mempersempit kondisi maka semua data akan ikut keupdate atau keubah.
Bayangkan, bila kita mempunyai data sebanyak 2000 data, lalu kita ingin
mengubah data ke 780, namun kita kelupaan memberikan kondisi where, maka yang
terjadi adalah semua data (yang 2000 baris) itu akan semuanya keupdate. Contoh
detailnya adalah ketika tabel siswa sudah lengkap semua mulai kelas X sampai
kelas XII. Lalu data ke 100 ternyata salah, ditabel kelasnya adalah XI-IPA-1,
padahal harusnya XI-BAHASA, maka yang kita lakukan adalah membuat script
seperti di bawah ini!
<?php
mysql_query("UPDATE
siswa set kelas='XI-BAHASA' where NIS='13141159");
mysql_query("UPDATE
siswa set kelas='XI-BAHASA'");
?>
Query pertama adalah query
yang benar, dimana data
yang NIS-nya 13141159 akan diubah data kelasnya menjadi XI-BAHASA. Adapun query
kedua adalah query yang fatal
salahnya, kenapa? bila query tersebut dijalankan maka seluruh data di tabel
siswa kelasnya akan menjadi 'XI-BAHASA' meskipun datanya 2000 data siswa. Jadi,
kembali saya ingatkan, harap
berhati-hati dengan query UPDATE. Kasus ini masih saja terjadi, mungkin
akibat kurang jeli dalam mengecek, atau terlalu terburu-buru atau penyebab
lainnya. Yang pasti UPDATE tanpa where adalah merubah semua data yang ada di
tabel tersebut. Kecuali kalau kita memang menginginkan update untuk seluruh
data pada tabel.
DELETE
Untuk query DELETE ini
kasusnya sama dengan UPDATE, namun yang membedakan adalah fungsinya. DELETE
pada query MySQL berfungsi untuk menghapus data (satu baris atau lebih) jika
where yang diberikan adalah spesifik, dan tentu akan menghapus semua data di
tabel jika tidak ditambahkan where. Syntax DELETE ini adalah seperti berikut
DELETE from namaTabel
[kondisi where]
Contoh :
<?php
mysql_query("DELETE
from siswa where NIS='13141159");
mysql_query("DELETE
from siswa where kelas='XI-BAHASA'");
mysql_query("DELETE
from siswa");
?>
Query pertama akan
menghapus data yang NIS-nya 13141159 saja (1 baris), adapun untuk query kedua adalah
menghapus semua data yang kelasnya adalah XI-BAHASA (beberapa baris data
siswa). Sedangkan query ketiga akan menghapus semua data siswa (tabel jadi
kosong).
4. XAMPP adalah program aplikasi pengembang yang berguna untuk
pengembangan website berbasis PHP dan MySQL.
Fungsinya adalah sebagai server
yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server,
MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman
PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi
apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General
Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat
melayani tampilan halaman web yang dinamis.
5. Membuat Tabel pada SQL :
CREATE TABLE Pernyataan digunakan
untuk membuat tabel untuk menyimpan data. Kendala integritas seperti primary
key, kunci unik, kunci asing dapat didefinisikan untuk kolom sekaligus
menciptakan meja. Kendala integritas dapat didefinisikan pada tingkat kolom
atau tingkat meja. Pelaksanaan dan sintaks dari CREATE Laporan berbeda untuk
RDBMS yang berbeda.
Sintaks untuk CREATE TABLE Pernyataan
adalah:
CREATE
TABLE table_name
(column_name1
datatype,
column_name2
datatype,
...
column_nameN datatype
);
table_name - Adalah nama tabel.
column_name1, column_name2 .... - Adalah nama dari kolom
datatype - Adalah datatype untuk kolom seperti
char, tanggal, nomor dll
Untuk Contoh: Jika Anda ingin membuat tabel
karyawan, pernyataan akan seperti,
CREATE
TABLE employee
( id
number(5),
name
char(20),
dept
char(10),
age
number(2),
salary
number(10),
location
char(10)
);
Dalam database Oracle, datatype untuk
kolom integer direpresentasikan sebagai "angka". Dalam Sybase itu
direpresentasikan sebagai "int".
Oracle menyediakan cara lain untuk
membuat tabel.
CREATE
TABLE temp_employee
SELECT *
FROM employee
0 komentar:
Posting Komentar